Blue Lagoon Sleman DIY, Menikmati Segarnya Mata Air Alami di Pemandian Tirta Budi

Photo of author

By Andra

Arwini, Pemandian Tirta Budi Sleman DIY–  Saat mblusuk mencari tahu tentang objek wisata yang menarik di Jogja, akan ditemukan nama-nama baru yang membuat penasaran. Selain aneka ragam wisata pantai yang ada di Gunung Kidul, Air terjun indah di beberapa titik, kamu juga wajib tahu tentang obyek wisata air lainya, seperti pemandian Tirta Budi.

Pemandian Tirta Budi atau populer dengan istilah Blue Lagoon merupakan sebuah pemandian di tengah desa, yang terletak di Dusun Dalem, Desa Widodomartani, Kecamatan Ngemplak, Sleman, Yogyakarta.

Objek wisata ini mendadak tenar setelah lokasi foto diunggah oleh para netizen di media sosial. Walaupun keberadaannya sudah ada sejak puluhan tahun silam, namun lokasi wisata ini baru diresmikan sebagai objek wisata sejak 22 Maret 2015 oleh Bupati Sleman, Sri Purnomo.

Istilah blue lagoon yang akhirnya justru lebih populer daripada pemandian Tirta Budi merujuk pada warna air yang jernih kebiruan, hingga akhirnya desa di tempat tersebut lebih dikenal dengan Desa wisata Blue Lagoon.

Tak heran jika di akhir pekan kawasan ini dipadati pengunjung yang penasaran dengan pemandangan asli Bule Lagoon yang banyak diunggah di sosmed.

Ada tiga mata kawasan pemandian di tempat ini, yaitu Sendang Wadon, Belik Kluwih dan Sendang Lanang, dimana ketiganya masih berada di aliran Sungai Tepus.

Alamat Pemandian Blue Lagoon Tirta Budi Sleman DIY
Lokasi Pemandian Tirta Budi Sleman (Foto: Sorotjogja.com)

Pada zaman dahulu Sendang Wadon adalah pemandian yang diperuntukkan bagi kaum wanita berupa kolam kecil dengan aliran air yang tenang, sedangkan Sendang Lanang dan Belik Kluwih berupa pancuran air yang berasal dari tebing sungai.

Jika air di Sendang Lanang membentuk kolam kecil, air dari Belik Kluwih justru membentuk kedung dengan kedalaman 1-3 meter, dan kedung inilah yang kemudian dikenal dengan Blue Lagoon dari Sleman yang kesohor tersebut.

Kesegaran air yang berasal dari mata air alami menawarkan sensasi dingin yang menyegarkan tubuh hingga merelaksasi segala kepenatan yang ada.

Rimbunnya pepohonan di sekitar Blue Lagoon memberikan keteduhan dan kesejukan alami, membuat siapapun ingin menghirup udara segar se dalam-dalamnya, serta dapat menyegarkan otak dan pikiran yang selama ini terus bekerja tanpa henti.

Sekedar menikmati suasana alam atau bermain air, semua terserah pada keinginan pengunjung. Di lokasi wisata ini pun wisatawan bisa memilih arah mana yang akan dikunjungi terlebih dahulu, apakah Sendang Wadon yang menawarkan terapi ikan unik, ataukah ke Sendang Lanang yang menawarkan sensasi pijatan dari segar pancaran air di tebing sungai, dan yang terakhir tentu saja Blue Lagoon yang sudah terlanjur eksis di dunia maya.

Konon kata warga setempat, nama Pemandian Tirta Budi merujuk pada istilah tirta yang memiliki makna air dan Budi yang merupakan nama orang, dimana menurut informasi masyarakat setempat, Budi adalah orang yang meninggal akibat tenggelam di lokasi pemandian tersebut sekitar dua puluh tahun yang lalu.

Terlepas dari kisah tersebut, faktanya Blue Lagoon semakin dilirik oleh para tarveller untuk disinggahi serta dijadikan tempat untuk menghabiskan waktu liburan.

Untuk mencapai lokasi Blue Lagoon akses jalannya pun cukup mudah. Dari arah kota Yogyakarta cukup menuju arah Jalan Kaliurang hingga kilometer 13, hingga menemukan pertigaan Jalan Raya Besi-Jangkang yang ada sebelah kanan jalan.

Selanjutnya, Wisatawan bisa mengikuti jalan ini hingga sampai di Pasar Jangkang. Setelah di pertigaan Pasar Jangkang, bisa mengambil arah ke kanan sekitar 100 meter dan setelahnya cukup mengikuti petunjuk arah menuju Blue Lagoon yang telah menanti.

Untuk tiket masuk Blue Lagoon Pun sangat terjangkau yaitu Rp 2.000 per orang dan tarif parkir Rp 1.000 untuk sepeda motor, dengan jam operasioanal mulai pukul 07.00 WIB hingga Maghrib.

Fasilitas yang disediakan oleh pengelola cukup memadai, mulai dari tempat duduk, kamar ganti, kamar mandi, hingga tempat penitipan barang.

Di kawasan ini juga terdapat beberapa warung makan yang menyajikan menu khas berupa nasi kucing, sego wiwit dan menu lainnya yang menggugah selera. Lelah bermain air, kamupun bisa mencicipi hidangan tersebut ditemani dengan segelas teh hangat yang menenangkan pikiran.

Baca Juga: Desa Wisata Ketingan, Menatap Kawanan Burung Kuntul di Tengah Pemukiman Warga Sleman.

Bagi yang ingin menikmati suasana pedesaan yang asri juga bisa menginap di homestay terdekat di kawasan wisata alam Blue Lagoon, dan jangan lewatkan kesempatan untuk belajar membatik sebagai pengalaman liburan seru yang tak terlupakan.

Leave a Comment