Coba 8 Cara Mengatasi Nyeri Sakit Perut Saat Haid Pertama Ini, Lalu Rasakan Perubahannya!

Photo of author

By Redaksi

Arwini.com  – Sebagian wanita seringkali merasa kesakitan di area perut saat sedang menstruasi, rasa nyeri tersebut adalah sesuatu yang normal selama tidak mengganggu aktivitas. Jika hal tersebut terjadi bisa saja diakibatkan karena haid yang tidak normal.

Perlu dipahami bahwa sakit normal yang terjadi saat sedang menstruasi terkadang disebabkan oleh beberapa kejadian yang secara rinici akan kami jelaskan di bawah ini.

Penyebab Sakit Perut Saat Haid Hari Pertama

1. Endometriosis

Endometriosis adalah penyebab pokok rasa sakti yang terjadi diperut saat sedang mengalami haid. Situasi ini terjadi saat endometrium tumbuh keluar dari uterus. Dampak dari petumbuhan ini adalah rasa sakit akut yang susah untuk dihilangkan. Rasa sakit ini mengharuskan untuk berkonsultasi ke dokter. Dikhawatirkan dapat menimbulkan penyakit yang lebih serius.

2. Kram Perut

Saat sedang menstruasi, hampir tiap wanita akan mengalami kram di bagian perut yang biasa timbul di hari pertama atau sesaat sebelum menstruasi. Kram ini biasa terjadi selam 3 hari ini yang diakibatkan oleh peluruhan pada bagian rahim yang menghambat oksigen ke jaringan otot rahim.

Jika tidak nyaman dengan sakit perut yang disebabkan oleh kram, cobalah beberapa tips seperti: mengkompres perut dengan kantung air panas, mandi air panas, aktivitas fisik (fitness dan Olahraga), dan istrahat. Atau jika sakit tersebut menyiksa terjadi secara berlebihan, segera menghubungi dokter spesialis untuk mengatasi hal ini.

2. PID

PID adalah salah satu penyakit yang timbul karena disebabkan oleh penyakit kelamin menular yang tidak diatasi sejak awal. PID atau Pelvic Inflammatory Disease terkadang diakibatkan oleh infeksi yang tidak berhubungan dengan hubungan suami istri.

Hal ini menjadi bahaya jika tidak diatasi sejak dini karena berdampak pada wanita yang kesulitan hamil. Kesulitan lain dari penyakit ini adalah gejala yang ditimbulkannya tidak terlihat.

3. Fibroid

Fibroid kerap dialami wanita yang berumuran 30 tahun ketas, merupakan tumor jinak yang terjadi di dinding uterus. Fibroid umum dialami wanita yang ditandai dengan keluarnya darah yang cukup banyak, namun hingga sekarang tidak diketahui penyebabnya.

Rasa sakit timbul ini diakibatkan oleh pertumbuhan tumor yang terletak di dekat lapisan rahim dan dapat menghambat peredaran darah sehingga akan menimbulkan rasa sakit secara tiba-tiba.

Menurut beberapa dokter peyakit ini tidak membahayakan namun berpengaruh pada kesuburan dan keguguran. Namun harus di garis bawahi meskipun tidak membahayakan namun jika terjadi rasa sakit yang berkepanjangan hingga mengeluarkan darah yang tidak sedikit, segeralah konsultasikan ke dokter untuk dianalisa lebih jauh.

Hati-hati dengan Nyeri Haid Akut Bisa Jadi Tanda Awal Penyakit Kista, Segera Konsultasikan

Kista terkadang menjadi momok yang membahayakan bagi sebagian perempuan. Mereka sering mengaitkan sulitnya memiliki anak dengan nyeri perut bawah.

Kista terkadang muncul pada bagian tertentu wanita, jaringan tiroid, mata, saraf, payudara, simpul, kulit dan banyak terjadi pada indung telur (ovarium) yang terdapat dalam rahim.

Tiap wanita mempunyai 2 indung telur yang berukuran biji kenari. Kedua indung telur ini familiar dengan sebutan folikel.

Folikel inilah yang akan membesar dan berubah menjadi telur matang. Sebagaimana yang telah kami jelaskan pada artikel proses terjadinya menstruasi saat sel telur tidak terbuah maka folikel akan menghilang pada minggu kedua atau ketiga.

Rangkaian kejadian ini akan berulang-ulang sesuasi dengan siklus menstruasi wanita. Namun jika pada rangkaian tersebut terdapat sebuah gangguan maka hal itu bisa menjadi kmungkinan penyebab penyakit kista.

Ada beberapa jenis kista yang terjadi pada wanita yaitu kista Dermoid, kista fungsional, kista kelenjar (cystadenoma) dan cokelat (endometriosis). Namun dari sekian banyak itu, kista endometrosis adalah jenis kista yang harus diwaspadai karena akan menyebabkan kista pecah dan mengalami perlengketan saat semakin membesar, tutur Dr. Caroline Tirtajasa, Sp.OG di RS. OMNI Internasional Pulomas, Jakarta.

Bagaimana cara mendeteksi nyeri haid yang dapat menimbulkan penyakit kista?

Sebagaimana yang kami sebutkan di atas, ada anggapan bahwa nyeri haid adalah salah satu yang dapat menimbulkan Kista, Hal ini tidak boleh dijadikan barometer mutlak, karena bisa saja nyeri tersebut berupa respon yang terjadi dari hormon yang mengeluarkan darah.

Dari uraian di atas dapat dipahami bahwa tidak semua sakit yang terjadi pada dinding rahim merupakan tanda munculnya kista, perlu pemeriksaan lebih lanjut untuk memastikannya. Yang pasti nyeri haid yang diakibatkan penyakit kista adalah nyeri khas yang terjadi di bagian bawah perut, lanjut dr. Caroline.

Lebih lanjut, ia menambahkan kista yang berukuran kecil tidak akan menggangngu kesuburan dan bersifat jinak, bahkan seorang bisa saja hamil meskipun terdapat kista dalam indung telurnya. Anggapan yang tepat adalah kista tidak berpengaruh pada kesuburan namun berpengaruh pada kehamilan, terang Dr. Caroline.

Cara Mengatasi Nyeri Sakit Perut Saat Haid Pertama

Nyeri perut saat haid merupakan gejala normal dari serangkaian Premanstrual Syndrome atau PMS yang tidak perlu dikhawatirkan.

Penyebab PMS diduga karena adanya faktor hormonal yaitu ketidaksempurnaan proses ovulasi yang diakibatkan oleh ketidakseimbangan hormon. Bisa saja disebabkan oleh ketidakseimbangan hormon estrogen dan progesteron atau dapat juga disebabkan karena estrogen dominan yang berlebihan berasal dari luar tubuh.

Adapula yang mengatakan, PMS disebabkan estrogen dan hormon menstruasi yang berinteraksi dengan serotin. PMS juga dihubungkan dengan adanya asupan vitamin B, kalsium dan juga magnesium. Gejala PMS akan muncul satu atau dua minggu sebelum Anda mengalami menstruasi.

Gejala-gejala menstruasi yang umum dialami wanita:

  • Payudara nyeri dan mengalami bengkak
  • Mengalami pusing
  • Nyeri pada perut bagian bawah
  • Kembung
  • Depresi
  • Kelelahan

Adapun cara mengatasi nyeri sakit perut saat haid pertama adalah sebagai berikut :

1. Makanan Sehat

Perbanyak makanan yang mengandung kalsium, magnesium, vitamin D, vitamin E dan omega 3. Mengkonsumsi buah dan sayur aneka warna, ikan,labu dan juga makanan yang banyak mengandung protein nabati.

2. Kompres Perut

Anda dapat mengompres perut dan punggung bawah dengan menggunakan bantalan pemanas. Adapula yang melakukan rileksasi dengan cara berendam di dalam air hangat untuk mengatasi nyeri menstruasi.

3. Berbaring

Anda bisa mencoaba berbaring di tempat tidur ataupun sifa untuk mengurangi rasa nyeri. Biasa anda akan merasakan nyeri saat menstruasi pada bagian punggung . Dengan cara berbaring anda akan meredakan rasa nyeri.

Gunakan bantal untuk menyangga lutut dan ambil nafas panjang perlahan buang. Lakuakan hingga anda merasa nyaman.

4. Pijatan Lembut

Pemijatan ringan dapat dilakukan pada bagian perut bawah secara merata dan tulang pinggang. Lakukakan juga pemijatan secara hati-hati pada otot sekitar pusar dengan cara mencubit . Anda juga bisa menyempurnakan pijatan ringan di sebelah otot bagian dalam tulang kering dari atas sampai bawah.

5. Minum Jamu

Obat tradisional sering digunakan dalam mengatasi nyeri haid. Anda bisa menggunakan ramuan dengan mencampurkan 15-30 gram daun dewa dengan 20 gram kunyit kemudian direbus dengan 600 cc air. Sisakan setengahnya kemudian disaring dan airnya dapat diminum 2 kali sehari.

6. Olahraga Ringan

Olahraga yang bisa membantu anda meringankan nyeri haid adalah dengan berjalan kaki. Dengan melakukan jalan kaki, Anda dapat membuat gerakan otot sehingga dapat meningkatkan denyut jantung, lakukan selama 30 menit secara teratur

Jogging juga bisa menjadi alternatif untuk meringankan nyeri haid. Dengan jogging, anda akan memperlancar aliran darah sekaligus dapat meningkatkan metabolisme tubuh. Alternatif lainnya yaitu yoga. Berguna dalam mengatur pernapasan saat menstruasi. Selain itu, yoga membantu dalam meningkatkan sirkulasi darah.

7. Konsultasikan Ke Dokter

Pilihan ini bisa menjadi alternatif terakhir anda. Disarankan untuk berkonsultasi dengan dokter. Meskipun pada umumnya wanita yang mengalami menstruasi akan merasakan nyeri tetapi jika nyeri tidak hilang dan sangat mengganggu bisa jadi awal adanya gejala masalah pada alat reproduksi. Sehingga pemeriksaan dokter akan membantu untuk mengetahui lebih awal dan memberikan penanganan yang tepat.

8. Jauhi Makanan Berlemak

Tahukah Anda jika makanan dengan kadar lemak tinggi dapat memicu timbulnya kista? Bagi yang sudah memiliki kista, jauhilah makanan berlemak.

Jika tetap mengonsumsi makanan berlemak dan kurang serat, lemak yang berlebih akan susah dipecah oleh tubuh. Kondisi itu dapat berlanjut pada terjadinya gangguan hormon. Demikian juga dengan pola makan, yang tidak teratur dan mengonsumsi zat-zat tambahan sintetis pada makanan.

Satu jenis makanan lagi yang harus dihindari adalah makanan cepat saji atau fast food. Makanan cepat saji banyak sekali mengandung lemak, apalagi pada sajian fried chicken.

Mudahan Tips Cara Mengatasi Nyeri Sakit Perut Saat Haid Pertama di atas bermanfaat. Terima Kasih.

Leave a Comment