Sering Mual di Awal Kehamilan, Atasi dengan Langkah ini Bund?

Photo of author

By Andra

Sering Mual di Awal Kehamilan – Pada awal kehamilan atau di trimester I keluhan yang paling umum dialami oleh ibu hamil adalah mual dan muntah di pagi hari, namun sebagian juga mengeluhkan mual tidak hanya pada pagi hari.

Meski hal ini normal terjadi bagi wanita hamil, kondisi ini tentu bisa menimbulkan rasa tidak nyaman pada bunda, terutama saat ingin melakukan aktivitas sehari-hari. Pengaruh hormon menjadi salah satu pemicu timbulnya keluhan mual di awal kehamilan.

Lalu bagaimana cara sederhana mengatasi keluhan mual tersebut, mengingat kondisi janin masih sangat rentan di awal kehamilan. Nah, bunda bisa menemukan jawabannya di bawah ini.

Penyebab Sering Mual di Awal Kehamilan

Sebelum membahas cara mengatasi mual semasa kehamilan, sebaiknya bunda memahami penyebab munculnya, sehingga bisa mencari cara yang tepat untuk mencegahnya. Berikut ini adalah beberapa penyebab mual di awal kehamilan:

1. Asam Lambung

Pada ibu hamil yang memiliki riwayat sakit asam lambung akan lebih rentan mengalami mual pada masa kehamilan. Kondisi ini akan menjadi lebih parah jika bunda sering terlambat makan, dimana asam lambung akan meningkat dan memicu terjadinya mual.

2. Hormon Estrogen

Pada saat hamil, produksi hormon estrogen akan meningkat dan bisa berpengaruh pada peningkatan asam lambung. Hormon ini diproduksi di pagi hari, sehingga keluhan mual dan muntah lebih sering dirasakan pada pagi hari.

3. Hormon HCG

Hormon HCG merupakan hormon yang mendeteksi adanya kehamilan yang diproduksi oleh plasenta, dan hormon ini bisa menyebabkan perubahan pada rahim sehingga memicu terjadinya mual pada ibu hamil.

4. Metabolisme Tubuh

Pada saat hamil, tubuh mengalami perubahan metabolisme, dimana metabolisme berlangsung secara lebih lambat. Kondisi inilah yang akhirnya memicu mual di awal kehamilan.

5. Organ Pencernaan

Pada kehamilan yang sudah besar, keluhan mual bisa disebabkan karena adanya tekanan pada organ pencernaan. Dimana organ pencernaan terdesak oleh perkembangan janin sehingga menimbulkan mual.

6. Faktor psikologis

Secara umum kondisi psikologis ini ada dua macam. Pertama, bunda belum siap untuk hamil. Kedua indera penciuman bunda lebih sensitif dengan aroma tertentu, seperti parfum, bau badan hingga aroma masakan. Kedua faktor ini menjadi salah satu penyebab mual.

Cara Mudah Mengatasi Mual di Awal Kehamilan

Seperti yang kita tahu, ibu hamil membutuhkan nutrisi yang tinggi untuk memenuhi kebutuhan ibu dan janin yang sedang dikandung. Dan keluhan mual bisa menurunkan nafsu makan pada ibu hamil, sehingga diperlukan upaya untuk mengatasi mual agar kebutuhan nutrisi tetap terpenuhi (baca: Nutrisi Wajib Ibu Hamil). Nah berikut ini adalah beberapa cara mengatasi mual di awal kehamilan:

1. Makan Sedikit dan Sering

Bunda bisa mengkonsumsi makanan dalam porsi kecil namun sering. Hal ini diyakini bisa membantu memenuhi kebutuhan nutrisi bunda beserta calo baya di dalam tubuh (baca: makanan sehat untuk ibu hamil). Jika memaksakan untuk mengkonsumsi makanan dalam jumlah yang banyak, justru bisa meningkatkan keluhan mual.

Ingat! makanan yang bunda konsumsi harus mengandung nutrisi tinggi dan kaya karbohidrat agar tidak mudah lemas. Selain itu mengkonsumsi buah-buahan segar juga diyakini mampu mengurangi mual di awal kehamilan.

2. Bangun Tidur

Jangan biasakan langsung beranjak dari tempat tidur saat bunda bangun tidur di pagi hari. Sebaiknya berikan jeda sejenak, dan saat rasa mual bunda muncul, atasi dengan mengkonsumsi camilan yang sudah disiapkan, bisa biskuit ataupun roti gandum.

3. Hindari Makanan Pemicu Gas

Gas atau Kentut merupakan kondisi alamiah bagi manusia, begitupun dengan ibu yang segera memiliki anak. Bunda dianjurkan untuk menghindari makanan pemicu kentut tersebut. Ada beberapa makanan yang sebaiknya bunda hindari karena dapat meningkatkan produksi gas, yaitu: kembang kol, kol, dan sawi hijau.

4. Hindari Makanan Pemicu Mual

Ada beberapa jenis makanan yang sebaiknya dihindari ketika mengalami keluhan mual, yaitu: makanan tinggi lemak, makanan berminyak, dan makanan pedas. Tidak hanya menghindari makanan pemicu mual, bunda juga disarankan untuk menghindari makanan pantangan semasa kehamilan.

5. Perbanyak Buah Vitamin C

Konsumsi buah yang kaya vitamin C adalah pilihan terbaik. Buah yang dianjurkan adalah yang tidak terlalu asam agar tidak meningkatkan asam lambung. Ada banyak jenis buah yang dapat bunda temukan di pasar tradisional dan supermarket.

Selain cara di atas, upayakan mengkonsumsi air putih maupun susu dalam jumlah yang cukup, hindari stress, istirahat yang cukup dan menghirup udara pagi yang segar agar pikiran lebih relax sehingga keluhan mual di awal kehamilan menjadi berkurang. Selamat mencoba!

Leave a Comment