Wisata Pantai Jogja yang Wajib Dikunjungi – Beberapa tahun belakangan, Jogja tidak hanya dipadati oleh pelajar yang ingin melanjutkan pendidikan ke jenjang yang lebih tinggi, namun ada banyak kalangan yang turut melebur ke dalam karamahan masyarakat kota gudeg ini, mereka rela menyisihkan waktu untuk melakukan piknik dan liburan di kota Jogja.
Anggapan tersebut dapat dibuktikan dengan dibangunnya beberapa fasilitas tambahan kota Jogja.
Di Ngabean, berdiri kokoh parkiran bis beberapa tingkat yang bertujuan untuk mengantisipasi kemacetan saat masa liburan tiba.
Selain itu, pembaharuan dan penambahan fasilitas wisata di beberapa titik menjadi bukti bahwa Jogja semakin ramai dikunjung oleh wisatawan.
Belakangan ini, tidak hanya Candi Borobudur, Malioboro dan Pantai Parangtritis yang ramai dikunjungi oleh wisatawan, namun semakin merambah pada destiniasi wisata tersembunyi. Sebut saja beberapa tempat di Gunung Kidul, Bantul, Kulon Progo dan Kabupaten Sleman.
Dari wisata budaya yang menawarkan keunikan bangunan candi, wisata edukatif yang semakin bertambah, hingga wisata alam yang semakin mempesona, membuat Kota Jogja semakin dirindukan oleh travelller sejati.
Mengingat beberapa hari lalu, Arwini.com telah mengilustrasikan beberapa daftar wisata air terjun Jogja, kali ini kembali mengulas wisata alam lain yang belum disingung pada halaman tersebut, seputar pantai di DIY yang dulunya sepi namun sekarang semakin terkenal di mata pengunjung.
1. Pantai Sadranan, Snorkeling Asyik dan Seru di Kabupaten Gunung Kidul
Pantai Sadranan banyak diminati wisatawan karena potensi pantai yang dapat digunakan untuk mengeksplor kegiatan snorkeling yang seru.
Dengan menyewa peralatan snorkeling sebesar Rp 50.000, Kamu bisa menikmatati keindahan bawah laut di Pantai Sadranan. Waktu yang paling tepat untuk kegiatan ini adalah saat pagi atau sore hari menjelang air laut mulai surut.
Terletak di Dusun Pulegundes II, Desa Sidoarjo, Tepus, Gunung Kidul, Pantai Sadranan diapit oleh Pantai Krakal, Slili dan Pantai Ngandong, menjadi destinasi wajib bagi Kamu yang suka bermain air di bibir pantai.
2. Pantai Jogan, Gemercik Air Terjun Mempesona di Bibir Pantai Gunung Kidul
Pantai yang tersembunyi ini menyimpan pesona laut yang mengagumkan karena keberadaan air terjun yang mengalirkan sumber ait tawar langsung ke tebing dan jatuh ke bibir pantai.
Lokasi pantai ini berdekatan dengan Pantai Siung, dilalui dengan akses jalan yang tidak mudah, namun perjuangan menuju ke Pantai Jogan akan segera terbayar saat kamu mulai menapaki keindahannya.
Waktu terbaik untuk meluangkan waktu di lokasi wisata ini adalah musim penghujan karena debit air cenderung lebih banyak. Terletak di Purwodadi, Tepus, Gunung Kidul, Kamu cukup membayar biaya tiket Rp. 3000,- untuk menikmati dua wisata alam sekaligus.
3. Pantai Goa Cemara, Mercusuar Menjulang di Tepian Hutan Cemara Kota Bantul
Pantai Goa Cemara terletak di Dusun Patehan, Gadingsari, Sanden, Bantul sekitar 20 km arah barat dari Pantai Parangtritis.
Sesuai dengan namanya, Pantai Goa Cemara menawarkan keindahan pantai dengan kelebata hutan cemara di sekitar area pantai.
Selain keberadaan hutan cemara, salah satu daya tarik pantai ini adalah keberadaan mercusuar yang bisa digunakan untuk menikamati panorama cantik dari ketinggian sekitar 40 meter dengan tiket seharga Rp 5.000.
Di tempat ini pula terdapat area camping ground, lokasi pantai ini juga sudah dilengkapi dengan fasilitas mushola, kamar mandi dan warung makan.
4. Pantai Ngobaran, Serasa di Bali dengan Pura Cantik di Tepi Pantai Gunung Kidul
Serasa di Bali, di Pantai Ngobaran kamu dapat berfoto ria di dekat pura tepi pantai serta menyaksikan upacara Malesti menjelang Hari Raya Nyepi oleh umat Hindu. Pantai yang diyakini sebagai petilasan Prabu Brawijaya V ini tidak memiliki garis pantai yang panjang dan cenderung dipenuhi oleh karang-karang berukuran besar.
Untuk tiket masuk, kamu cukup memberikan retribusi sebasar Rp. 3000,- untuk menikmati beragam fasilitas seperti mushola yang berlantai pasir dan menghadap ke selatan, agar tidak bingung maka mushola ini dipasangi arah kiblat.
Pantai ini terletak di Kanigoro, Saptosari, Gunung kidul dan dijadikan sebagai tempat pemujaan bagi para penganut kepercayaan kejawen.
5. Pantai Greweng, Hamparan Ombak di Tengah Dua Bukit Gunung Kidul
Terletak di Desa Jepitu, Girisubo, Gunung Kidul, Pantai Greweng bisa dicapai dengan berjalan kaki sekitar 30 menit dari arah timur Pantai Wediombo. Di Pantai ini Kamu seperi berlibur di pulau pribadi sedang menyendiri di antar dua buah bukit yang mengapit.
Saat kamu memiliki waktu luang tempat ini sangat cocok dijadikan tempat rekreasi bersama dengan aneka macam kegiatan outbond.
Karena lokasi yang agak tersembunyi serta merintangi beberapa bukit, tempat ini banyak dijadikan sebagai area camping oleh beberapa mahasiswa pecinta alam.
Untuk biaya tiket masuk, Kamu cukup membayar Rp. 5.000,- untuk menikmati 3 wahana pantai di kawasan tersebut.
6. Pantai Timang, Kereta Gantung Pemacu Adrenalin Menuju Pulau Kecil Gunung Kidul
Pantai Timang memiliki potensi alam yang indah nan cantik, semakin menstimulus wisatawan untuk segera menyambangi tempat ini. Untuk mencapai lokasi ini Kamu harus melalui akses jalan yang cukup sulit.
Salah satu daya tarik pantai yang membuat kamu ingin segera melangkahkan kaki ke kawasan wisata ini adalah keberadaan habitat lobster laut yang berada di seberang pantai dan dapat diakses dengan menggunakan kereta gantung tradisional.
Kamu pun bisa menguji nyali dengan kereta yang telah disediakan oleh masyarakat setempat. Pada mulanya, kereta gantung ini disediakan secara gratis, namun melihat beberapa potensi wisata yang cukup menyita perhatian, sekarang dikenakan biaya Rp. 100.000,- untuk menikmati wahana menanta ag adrenalin tersebut. Cukup beranikah Dirimu?
7. Pantai Pok Tunggal, Pohon Ikonik Duras di Tengah Pasir Landai Gunung Kidul
Berada di wilayah Desa Tepus, Kecamatan Tepus, Gunung Kidul, Yogyakarta, Pantai Pok Tunggal menjadi salah satu pantai yang menawarkan keindahan pasir putinya yang lembut.
Pantai yang terletak diantara Pantai Indrayanti dan Pantai Siung ini mulai dibuka untuk wisatawan sejak tahun 2012 dan semakin diminati oleh wisatawan karena keindahan pemandangan lautnya yang begitu mempesona.
Dengan tebing-tebing yang menjulang mengapit pantai dan hamparan pasir putihnya, pantai yang memiliki pohon ikonik Duras (Pok Tunggal) ini memiliki daya tarik tersendiri dengan adanya mata air tawar yang bersumber pada sungai bawah tanah daerah karst. Pantai yang bersih ini berpasir landai sehingga Anda bisa berenang atau bermain air sepuasnya.
Anda pun bisa berkemah dan menikmati malam di lokasi pantai dengan baiaya sewa tenda dome sebesar Rp 60.000, namun jika kurang suka berkemah beberapa penginapan bisa menjadi alternatif bagi Anda untuk bermalam.
Dengan tiket masuk sebesar Rp 10.000 untuk beberapa kawasan pantai sekaligus, fasilitas yang tersedia cukup lengkap seperti area parkir, kamar mandi, mushola, hingga warung dan persewaan payung maupun tenda.
8. Pantai Trisik, Menanti Sunset di Tengah Jejeran Eceng Gondok Kulonprogo
Terletak di kec Galur, Kulonprogo, pantai ini mulai ramai dikunjungi wisatawan. Pesona pantai terletak pada hamparan persawahan, area perkebunan kelapa, serta tempat pelelangan ikan yang dihiasi dengan kicauan burung beterbangan. Sangat cocok bagi kamu yang ingin menikmati suasana tenang di desa nelayan.
Sembari menungu sore hari untuk menikmati pemandang shunset, kamu juga dapat menemukan jejeran eceng gondok yang sedang di jemur warga sekitar untuk di produki menjadi sandal, tas, serta aneka ragam kotak. Saat kami bersua ke pantai ini, pengunjung pun masih terlihat sepi sehingga biaya retribusi pun tidak ada.
9. Pantai Congot, Suasana Khas Desa Nelayan Kulonprogo
Berlokasi di Jangkaran, Temon, Kab. Kulonprogo sekitar 2 km dari Jl Wates yang menghubungkan Kab Purwerjo dengan kota Yogyakarta, pantai ini mulai banyak dilirik wisatawan.
Tidak jauh berbeda dengan pantai trisik di tempat ini nuansa nelayan masih teramat kental, jual beli ikan, memancing di tepian pantai, hingga perahu bermotor dapat kamu temukan di sini.
Berdekatan dengan pantai Glagah, tempat ini boleh kamu sambangi di jam-jam tertentu. Saat pagi, aktivitas nelayan baru berentetan menuju luasnya lautan untuk mencari ikan, hasil tangkapan tersebut akan di setorkan ke tempat pelelangan ikan saat siang harri.
10. Pantai Ngrenehan, Menatap Teluk Perbukitan Kapur Sembari Menikmati Ikan Siap Saji Gunung Kidul
Panorama pantai berpasir putih yang menyerupai teluk ini bisa dinikmati oleh wisatawan sembari menyaksikan secara langsung aktivitas para nelayan. Terletak di sekitar 30 km sebelah selatan Kota Wonosari, Pantai Ngrenehan berada di Desa Kanigoro, Kecamatan Saptosari, Gunung Kidul.
Pantai ini berada di sebelah timur Pantai Ngobaran dan Pantai Nguyahan. Di lokasi wisata yang dikelilingi perbukitan kapur ini Kamu bisa menikmati keindahan pantai yang mempesona sembari menikmati hidangan ikan siap saji.
Mengunjungi pantai ini tidak lengkap rasanya jika tidak membeli ikan segar sebagai buah tangan bagi keluarga dan kerabat di rumah. Hanya butuh Rp. 5.000,- untuk menikmati keindahan alam di lokasi wisata ini.
11. Pantai Ngongap, Tebing Karang Penghasil Tambang Emas Gunung Kidul
Tebing karang yang terjal dengan deburan ombak yang menghempas menjadi salah satu pemandangan khas yang akan Kamu nikmati di Pantai Ngongap.
Pantai yang erletak di Rongkop, Girisubo, Gunung Kidul ini pernah menjadi saksi bagi petualangan Franz Wilhelm Junghuhn seorang penjelajah asal Jerman di tahun 1856. Bahkan pengalamannya menjelajahi pesisir selatan kala itu diabadikan dalam sebuah lukisan yang bertajuk “Sudkuste bei Rongkop”.
Tebing-tebing karang di Pantai Ngongap merupakan tambang emas karena menjadi tempat tinggal burung walet yang harga liurnya terbilang mahal.
Lautan di bawah tebing pun tak kalah menariknya dengan berbagai jenis ikan besar yang bisa memanjakan para pemancing untuk memuaskan hobinya.
Meski pantai ini tak berpasir, namun kekayaan alami di kawasan pantai ini sudah selayaknya untuk disyukuri dan dimanfaatkan secara bijak. Hanya butuh Biaya retribusi sekitar Rp. 5000,-.
12. Pantai Kesirat, Pantai Tak Berpasir yang Dikeramatkan Oleh Warga Gunung Kidul
Pantai tak berpasir mungkin akan terdengar aneh, namun Pantai Kesirat menyuguhkan pesona pantai tak berpasir yang memikat dengan deretan tebing karang yang berdiri kokoh menghadang deburan ombak yang datang menghempas. Keberadaan pohon di tepi tebing menjadi pemandangan unik yang sayang untuk tidak diabadikan dalam sebuah foto kenangan.
Terletak di Girikarto, Panggang, Gunung Kidul, Kamu cukup membayar tiket sebesar Rp 5.000 dan bisa menikmati suara deburan ombak sambil memandangi kebesaran Tuhan dengan penuh rasa syukur dan decak kagum.
Lokasi ini sudah sangat populer di kalangan pemancing karena terdapat beberapa spot memancing yang bagus, selain itu pantai ini juga termasuk wilayah yang dikeramatkan oleh warga setempat dan setiap tahun diadakan ritual ngalap berkah atau brubuh-brubuh di pantai ini.
13. Pantai Ngetun, Keindahan Pantai dari atas Bukit Gunung Kidul
Pantai yang tersembunyi ini terletak di Dusun Sureng, Purwodadi, Tepus, Gunung Kidul dengan hamparan pasir putihnya yang mempesona. Diapit oleh tebing karang yang menjulang, pantai ini dihiasi dengan pepohonan yang rindang seolah mengajak Kamu berteduh di bawahnya sembari menikmati indahnya pantai.
Tidak berhenti di situ, saat air laut surut Kamu akan menyaksikan keindahan karang kecil yang menyembul dan hijaunya rumput laut yang sebelumnya tertutup deburan ombak. Kamu pun bisa menikmati keindahan pantai ini dari atas bukit untuk mendapatkan pemandangan yang berbeda.
14. Pantai Sadeng, Jalur Bengawan Solo Purba 4 juta Tahun Lalu, Gunung Kidul
Pantai yang satu ini terletak di Kecamatan Girisubo, Gunung Kidul, Yogyakarta dan merupakan salah satu pelabuhan perikanan yang paling maju di Yogyakarta. Tak heran jika kawasan pantai ini dilangkapi dengan terminal pengisian bahan bakar, tempat pelelangan ikan hingga koperasi nelayan.
Kamu bisa menyaksikan kehidupan para nelayan secara langsung, mulai dari mempersiapkan perahu untuk melaut, mengangkut ikan dan kesibukan lainnya khas kampung nelayan. Pantai ini juga dikenal sebagai jalur bagi Bengawan Solo Purba untuk bermuara sekitar 4 juta tahun yang lalu.
15. Pantai Ngandong, Menikmati Sunset dengan Perahu Nelayan Gunung Kidul
Pantai landai berpasir putih yang tersembunyi ini terletak di Desa Sidoarjo, Tepus, Gunung Kidul dengan deburan ombak yang mengalun tenang. Dihiasi dengan bukit karst di kanan kirinya, pantai ini semakin indah dipandang mata.
Kamu bisa menikmati pemandangan pantai sembari berkeliling dengan menyewa perahu nelayan, panorama sunset yang indah tidak boleh luput dari jepretan kamera Anda.
16. Pantai Nguyahan, Bersantai Ria di Gubug Bambu Gunung Kidul
Pantai mungil berpasir putih ini menyajikan keindahan pantai yang menawan, beberapa gubug sederhana dari bambu bisa menjadi tempat bagi Anda untuk berteduh sambil menghirup segarnya udara di pantai.
Kepenatan selama menjalani kesibukan sehari-hari seolah menjadi tawar dan refresh kembali dengan menikmati ketenangan pantai Nguyahan.
Bersebelahan dengan Pantai Ngobaran, nama Nguyahan sendiri berasal dari kegiatan pembuatan garam atau uyah dalam bahasa Jawa yang sering dilakukan di kawasan pantai ini.
17. Pantai Baron, Tempat Terbaik Berenang di Tepian Pantai Gunung Kidul Jogja
Ingin merasakan suasana berenang di laut dengan ombak yang besar? Maka daerah pantai Baron ini cocok bagi siapapun yang ingin mencobanya. Tentunya, untuk berenang di sekitar pantai, para pengunjung harus mematuhi larangan berenang pada area yang tidak aman.
Wisatawan tidak perlu khawatir dengan air laut yang terasa lengket di badan, di tempat ini terdapat muara sungai yang mengalir dari bawah tanah. Pantai yang sejatinya adalah sebuah teluk yang diapit 2 bukit ini dijadikan sebagai dermaga bagi para nelayan untuk melakukan pelelangan ikan.
Sepanjang perjalanan, terhampar pemandangan alam nan eksotis yang dihiasi dengan persawahan menghijau. Pantai ini layak dijadikan sebagai wisata wajib di Jogja, lengkapnya fasilitas, tersedianya masakan kuliner hingga ikan segar dapat di temukan di pantai ini.
18. Pantai Kukup Gunung Kidul, Biota Laut Tampak Jelas di Seberang Pulau Jumino
Menggemari deburan ombak kencang, pantai berpasir putih, dan panorama alam mempesona dapat di temukan di antai ini. Pantai yang di juluki Tanah Lot Jogja ini merupakan pantai indah yang dihiasi tebing karang kokoh serta dilengkapi dengan pulau kecil yang diberi nama pulau jumino.
Pantai Kukup dikenal juga dengan sebutan akuarium raksasa, mengapa? Sebab di daerah ini ditemukan keanekaragaman biota laut seperti terumbu karang serta beberapa jenis ikan hias yang tertangkap jelas oleh mata.
Beberapa fasilitas yang sengaja disediakan seperti WC umum, Parkir, Mushola, Tempat makan, hingga beberapa toko aksesoris adalah nilai tambah yang melekat pada pantai ini. Jadi tunggu apalagi? tak perlu jauh-jauh untuk menikmati keindahan Tanah Lot Bali bila ada wisata pantai Kukup.
19. Pantai Sundak, Berawal dari Perkelahian Anjing dan Landak di Gunung Kidul
Awalnya, pantai sundak merupakan daratan yang masih digenangi air laut, namun seiring perkembangan zaman air laut tersebut surut dan menyisakan tanah berpasir putih nan indah. Asal mula penamaan pantai ini pun tergolong unik, bermula dari perkelahian dua binatang, yaitu asu (anjing) dan landak.
Sang anjing berjuang untuk menyantap landak laut namun kesulitan menggapainya hingga anjing tersebut menemukan mata air tawar dalam gua. Mata air tawar ini oleh warga sekitar diyakini dapat mendatangkan petunjuk dan berkah.
Meskipun berawal dari kisah unik, namun Anda tidak perlu khawatir akan keeksotisan pantai ternoda oleh binatan tersebut. Pantai ini memiliki keindahan alam yang bisa disandingkan dengan pantai lainnya di Jogja.
Di tempat ini pun disediakan tempat istirahat, aneka ikan laut hingga beberapa cemilan khas yang dapat menemani wisatawan dalam menjelajahi isi pantai.
20. Pantai Siung Gunung Kidul, Pantai Bertebing yang Cocok Bagi Wisatawan yang Punya Nyali
Pantai ini tidak ada duanya di Jogja, pantai bertebing yang hanya cocok bagi pendaki tebing. Bagi pengunjung yang terbiasa dengan trek pendakian tebing gunung tidak ada salahnya mencoba suasana berbeda, mendaki tebing di pinggiran pantai Siung. Di tempat ini tersedia 250 jalur pendakian, jadi ada banyak pilihan untuk menuntaskan hasrat wisatawan.
Nama pantai Siung di ambil dari kumpulan karang besar menyerupai gigi kera atau siung wanara, pantai yang dulunya dijadikan tempat berdagang, oleh masyarakat setempat di sebut Pasar Winangun.
Seiring berjalannya waktu, Pasar Winangun berpindah tempat dan diberi nama Jowinangun atau Jobo Winangun yang berarti di luar daerah Winangun.
Pantai ini mulai terkenal saat grup pecinta alam asal Jepang membuat acara Asian Climbing gathering, hingga bergelora pada masa sekarang.
21. Pantai Krakal, Surfing Murah di Kabupaten Kulon Progo
Jika pantai Siung menguji nyali melalui panjat tebing, maka pantai krakal menguji wisatawan dengan kegiatan surfing. Meskipun di area pantai terdapat banyak terumbu karang, hal ini tidak menyurutkan semangat wisatawan untuk mendatangi tempat eksotis ini.
Ombak besar bertipe Reef Break serta olahraga surfing adalah daya tarik utama pantai ini. Selain itu, panorama batu karang menyembul, seolah berbaris membentuk deretan yang mirip dengan jalan setapak semakin menambah keindahan pantai ini.
Tersedia hotel dan warung makanan seolah menambah kemudahan bagi para penggila surfing untuk tinggal sejenak dan menikmati santapan serta indahnya sunset sambil menunggu ombak sempurna datang.
Dimikianlah Daftar Pantai Cantik Jogja yang Mulai Ramai Dikunjungi. Selamat Berlibur