Calon Istri Lebih Mapan, Apa yang Harus Saya Lakukan?

Photo of author

By Andra

Anda berencana untuk menikah, namun calon istri lebih mapan? Jangan minder, Anda bisa menemukan berbagai jawaban atas kegalauan Anda tersebut dalam artikel dibawah ini.

Arwini.com – Saat sepasang kekasih dihadapkan pada dua pilihan antara hubungan dengan karir, biasanya keduanya sepakat untuk menjawabnya setelah menikah. Namun bagaimana jika calon istri sudah memiliki karir yang lebih mapan? Apakah Anda minder dan takut untuk menjalani hubungan hingga jenjang pernikahan?

Banyak hal yang membuat sebuah hubungan menjadi berantakan, termasuk salah satunya adalah masalah prinsipil yang berhubungan dengan karir. Bagaimana menyikapinya? Temukan jawabannya dibawah ini.

Sikapi Calon Istri dengan 4 Langkah Ini!

1. Bangun Usaha Bersama

Calon istri memiliki impian menjadi fashion designer? Atau menjadi seorang pengusaha? Jangan panik saat ia mengatakan akan menggapai impiannya tersebut apapun kondisinya.

Alih-alih ngambek, ada baiknya Anda berpikir logis dan jauhi sisi sentimental Anda.

Mengapa tidak menjalin kerjasama dengan calon istri Anda dan membangun perusahaan bersama?

Saat Karir Istri Lebih Mapan
Usaha Bersama dengan Calon / Marshallalanassociates.wordpress.com

Jika calon istri Anda sudah memiliki karir yang bagus di dunia fashion, maka Anda bisa menjadi partner kerja calon istri Anda, contohnya dengan menjadi marketing, web designer, sekretaris atau pekerjaan-pekerjaan lainnya yang berhubungan dengan karir istri Anda tersebut.

Coba deh obrolkan terlebih dahulu, jika kalian sama-sama saling cinta, pasti akan mengedepankan kompromi dan toleransi.

2. Mencari Pekerjaan Baru yang Dekat dengan Kantor Calon Istri

Jika Anda sangat mencintai calon istri Anda, maka Anda akan menerima apapun kondisinya, termasuk karir calon istri lebih mapan. Jika calon istri tetap pada pendiriannya untuk meneruskan karirnya, mengapa tidak Anda saja yang mengalah?

Misalnya Anda memiliki keahlian di bidang marketing, ya Anda mulai mencari pekerjaan yang berdekatan dengan kantor istri Anda.

Calon Isri adalah Wanita Karir
Cari Pekerjaan / Cyclicx.com

Atau Anda memiliki kemampuan di bidang internet marketing, mengapa tidak membangun kantor yang berdekatan dengan kantor istri Anda.

Semuanya mudah kok, asal Anda mau sedikit mengalah, namun pastikan Anda diskusi terlebih dahulu dengan calon istri mengenai hal tersebut.

3. Terima Realitas dan Jangan Iri dengan Pendapatannya

Saat seorang laki-laki dihadapkan pada realitas bahwa calon istrinya memiliki pendapatan yang lebih besar, maka ia akan mundur perlahan-lahan atau marah-marah tak jelas. Mengapa tak berpikir realistis saja dan ambil hikmahnya?

Bukankah dengan pendapatan calon istri yang lebih besar akan semakin memudahkan Anda ke jenjang pernikahan?

Calon Istri Lebih Mapan
Realistis dan Jangan Iri / Popsugar.com

Anda tak perlu membayar sewa gedung, sewa photobooth, sewa gaun dan lain-lain, karena calon istri Anda yang akan membayarnya.

Terima saja realitas tersebut, jangan takut Anda akan dijadikan ‘keset’ oleh calon istri Anda jika sudah menikah, itu urusan belakangan.

Yang penting Anda dan calon istri Anda saling mencintai dan saling melengkapi, itu!

4. Jadilah Pendamping, Bukan Pengatur!

Ada sebuah cerita dimana seorang istri memilih untuk meneruskan karirnya meskipun sang suami tidak menghendakinya.

Saat itu ia memiliki tiga anak, dan sang suami terus marah-marah karena merasa istri itu tugasnya di rumah.

Akhirnya suami menceraikan istrinya, tebak apa yang terjadi pada sang istri?

Sang istri menjadi wanita yang sangat tangguh, karena dapat menghidupi ketiga anaknya tanpa bantuan siapapun.

Istri Memiliki Pekerjaan dan Saya Tidak
Jadi Pendamping / Epsyclinic.com

Hikmahnya adalah, wanita karir tidak selamanya acuh terhadap keluarga, dan dia bisa menjadi partner terbaik dalam hidup Anda.

Baca: Pertimbangkan 5 Hal ini Sebelum Menjalin Hubungan Baru

Jangan sampai karena karir calon istri lebih mapan, Anda memutuskan untuk mundur, mengapa tidak berjuang bersama saja?

Leave a Comment